tentang saya

October 27, 2010

The world is now mobile. Why aren’t you?

Skg ini sp si yg ga tau fesbuk atw twitter. Klo ad yg ga tw,mgkn hrus dtny hdup dmna dia. Lwt fesbuk/twitter,org2 dpt thubung dgn dunia scara realtime. Update status,snap a photo,blogging.. Hebatnya,smua itu tdk hrus dlakukan di dpan kompter,bs on the go. Tnggu dulu..update status mmg bs,upload foto jg bs on the go,tp blogging bs on the go?! Yg benar saja. Well,boleh pcaya boleh tdk,sy bkin blogpost ini lgsung dr hp,smbil tdur2an dkmar. Pke BB ya? Hellooow,emg cm BB aj yg bs kyak gtu? It's not about the gadget,it's about the man behind the gadget. Sy cm pke samsung E2152. Hmm,jd inget tmen sy yg sngat setia dngan Nokia 1100 nya,yg ud dsetting spy bs fesbukan dan twitteran. Ya,Nokia 1100 nya bs dpke fesbukan dan twitteran! (yow,wazzap thoriq?)
Ngikutin pkembangan jaman mmg bkn kharusan. Tp rsnya kog eman ya kalo kt ktinggalan dr org lain. You don't have to,but you should. Toh utk bs ttp update tdk slalu btuh gadget mahal. Cntoh diatas itu buktinya. Jd,ap kmu maw tetap diam dtmpat?

October 21, 2010

Sopir Taxi

prolog : tulisan ini sebenarnya sudah dibuat lama sekali, sekitar bulan november 2005. pertama kali saya share di bulletin board nya friendster (eh, masi pada suka nengok friendsternya gak,.?!). dishare lagi disini cuman buat nambahin blogpost aja. maklum, lagi gak ada ide mo bikin tulisan apa. :-)



Hari Rabu-Kamis kemarin, tanggal 23-24 November 2005 ada tugas survey di daerah Karanglo Malang, tepatnya di depan pabrik rokok Bentoel biru. Biasa lah, survey dari Lab. Transportasi. Untuk kali ini, surveynya interview para sopir taxi, untuk mengevaluasi kinerja taxi di malang raya.

Sebagai seorang surveyor, seharusnya saya yang paling aktif ngomong. Tapi apa yang terjadi...boro-boro nanya ini-itu, saya malah dijadiin tempat curhat sama bapak-bapak sopir.

"Sejak kenaikan BBM, penumpang taxi turun 60%"
"Bedanya orang barat sama orang indonesia kalo naik taxi..kalo orang barat naik taxi yang diliat pemandangan, tapi kalo orang indonesia naik taxi, yang diliat argo"
"Sehari paling banyak cuma bisa dapat 3 trip. 5 trip bisa sih, tapi itu narik dari pagi sampai pagi besoknya"

Yah..semacam-macam itu lah. Itu hanya sebagian kecil dari jeritan hati mereka. Dan dari trip yang cuma paling banyak 5 itu, setelah dipotong setoran, uang BBM, uang makan, kata mereka setiap pulang kerja mereka "bisa" bawa pulang bersih uang sebesar Rp. 30.000. Dan uang itu digunakan untuk biaya hidup keluarga selama 3 hari !!! Itu baru untuk kebutuhan primer (primer aja mungkin pangan thok !), belum yang lain.

Perlu kalian semua tau, sistem kerja mereka sehari kerja sehari libur (shift hari). Jadi untuk duit 30.000 itu dibagi untuk : Hari pertama, pegangan awal saat suami pergi narik. Hari kedua, pegangan pas suami libur. Hari ketiga, pegangan untuk cari 30.000 berikutnya.

Hitungan 30.000 bersih itu tidak termasuk kalo tekor, alias gak ada uang buat setoran sama sekali. Dan kalo tekor, perusahaan gak mau tau, pokoknya harus ditutupi. Kalo nggak, gak bisa narik, itu kata bapak-bapaknya. Kata mereka, sering sekali tekor. saya gak tau darimana bapak-bapak itu dapat uang penutup ketekorannya, entahlah...

Ada satu keluhan dari mereka yang bagi saya merupakan tamparan telak. Katanya, dulu para penumpang selalu memberi tip alias "..ambil aja kembaliannya pak". Mereka mengeluhkan orang-orang yang keukeuh (aya nu teu ngerti basa sunda ?) mempertahankan Rp. 500 - 1.000 dari kembaliannya, walaupun udah dibilangin gak ada uang kecil. "koq ada ya mas ya, orang-orang seperti itu? Padahal dari situ lah kami bisa dapat tambahan uang..."

PLAAA..AKK !!!

Bener-bener serasa ditampar... hingga ingatan saya terlempar pada suatu saat, ketika beberapa waktu yang lalu, saya sempat jalan-jalan ke Galaxy Mall surabaya naik taxi, dan saya begitu ngotot, minta kembalian yang Rp. 1.000 (atau 2.000 ya...ah lupa!).

saya tertunduk. Malu, prihatin, trenyuh, being guilty...perasaan saya campur aduk tak karuan. saya merasa (dan memang) menjadi salah satu yang dikeluhkan mereka.

Yuk coba kita renungkan bareng-bareng :

ketika kita, khususnya yang dimalang, bingung mau pake baju apa buat nonton premiere nya Alexandria 24 November kemarin (inget ya, ini settingnya tahun 2005. red), beberapa kilometer, bahkan mungkin hanya ratusan meter dari tempat kita berdiri ngaca di depan cermin, ada seorang ayah kebingungan, sampai siang terik begini, belum ada satu pun penumpang dia antar. Untuk pegangan setoran pun belum ada. Bingung... harus menyerahkan setoran, tapi gak ada yang harus diserahkan. Apakah sama bingung kita dengan bingung bapak itu? Answer yourself...

saya bikin blogpost ini, bukan berarti merupakan suatu wujud Kampanye "Ayo, Naik Taxi Bareng...". Juga tidak menafikan beberapa tindak kejahatan yang pelakunya adalah oknum (ingat, OKNUM !) sopir taxi. Tidak sama sekali. saya hanya pengen ngajak kita semua melihat diri kita masing-masing, bahwa ternyata masih ada orang lain yang nasibnya tidak seberuntung kita.

Kita masih bisa nonton premiere Alexandria, masih bisa makan, walaupun mungkin cuma pake sego kucing (ask jogja people, how it looks like), masih bisa tertawa, becanda bareng teman-teman...


Lalu kenapa kita masih saja mengeluh dan mengeluh dalam hidup ini,.?!

Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan ?


October 15, 2010

Binary Date: Sistem Biner dan Kebesaran Tuhan

yak, dalam bulan ini udah tiga kali update status "aneh". yang pertama waktu itu tanggal 1 oktober 2010 (011010=26), yang kedua tanggal 10 oktober 2010 (101010=42), dan yang terakhir tanggal 11 oktober 2010 (111010=58). tentunya gak asal milih kenapa update status "aneh" harus pada tanggal-tanggal tersebut. alasannya karena tanggal-tanggal tersebut unik dan terhitung langka, jarang terjadi.

jika ditulis dengan format ddmmyy, maka tanggal 1 oktober 2010 akan menjadi 011010, 10 oktober 2010 menjadi 101010, dan 11 oktober 2010 menjadi 111010. dilihat sekilas tanggal-tanggal tersebut hanya memiliki dua jenis angka saja, yaitu 0 dan 1. inilah yang saya sebut sebagai tanggal biner (binary date).

tahun dengan binary date di dalamnya hampir jarang terjadi. dalam rentang waktu 100 tahun, hanya ada 4 tahun yang bisa dijadikan binary date. misalnya antara tahun 1900 sampe 1999, yang bisa terjadi binary date hanya tahun 1900, 1901, 1910, dan tahun 1911. binary date muncul lagi pada tahun 2000, 2001, 2010 (tahun ini), dan 2011 (tahun depan). setelah 2011, maka tahun dengan binary date akan muncul lagi 90 tahun dari sekarang alias pada tahun 2100. naah, jadi paham kan sekarang kenapa saya anggap binary date itu langka,.?!

itu tadi tentang tahun binary date yang hanya terjadi 4 kali dalam satu abad. sekarang kita ngomongin bulan dan tanggal yang bisa membentuk  binary date. kalo bulan untuk binary date ada 3 dalam setahun, yaitu januari (01), oktober (10), dan november (11). sedangkan untuk tanggalnya ada 3 juga, yaitu tanggal 1, tanggal 10, dan tanggal 11. jadi bisa dipastikan akan ada 9 binary date dalam setiap tahun binary. intinya, binary date itu terjadi pada tanggal, bulan, dan tahun (dua digit terakhir) yang hanya mengandung angka 1 atau angka 0.

lalu apa maksudnya 011010 sama dengan 26, 101010 sama dengan 42, dan 111010 sama dengan 58,.?!
inilah keunikan sistem bilangan biner. dalam sistem bilangan biner (binary system), setiap kombinasi angka 0 dan 1 memiliki arti yang berbeda-beda.

lalu bagaimana cara mengubah binary date ke bentuk angka biasa (desimal)?
nah, untuk mengubah tanggal binary menjadi sebuah angka, caranya sangat mudah. sekedar tau dulu ya, sistem bilangan biner itu merupakan sistem bilangan yang berbasis 2. jadi untuk menerjemahkan bilangan binary menjadi bilangan desimal, cukup menjumlahkan hasil perkalian antara bilangan biner suku ke n dengan 2 pangkat n, dimana n adalah urutan pada kombinasi bilangan biner dimulai dari belakang dan dimulai dari 0 (nol). haiyow, pasti bingung kan bacanya. langsung dipraktekkan saja ya.

misalnya kita mo mengubah tanggal 10 oktober 2010. 10 oktober 2010 kita tulis 101010. maka bilangan desimal untuk 101010 adalah :
(0x2^0) + (1x2^1) + (0x2^2) + (1x2^3) + (0x2^4) + (1x2^5)
0 + 2 + 0 + 8 + 0 + 32 = 42.
perhatikan angka yang dibold, itu angka binary date yang kita baca mulai dari belakang.
jadi 101010 = 42.

itu tadi cara mengubah bilangan biner menjadi bilangan desimal. sekarang kita belajar cara mengubah bilangan desimal ke bilangan biner.
mengubah bilangan desimal ke bilangan biner juga sangat mudah. kita tinggal membagi bilangan desimal yang ingin diubah dengan angka 2. kemudian hasil pembagiannya kita bagi lagi dengan 2. untuk angka ganjil yang ada sisanya, cukup ditulis angka induknya saja. angka sisanya tidak perlu ditulis. kemudian jika hasil pembagiannya gak ada sisa (angka genap) maka kita beri notasi 0. jika hasil pembagiannya ada sisa (angka ganjil) kita beri notasi 1. begitu seterusnya sampe hasil pembagian mencapai angka 0.  nah, kombinasi angka binernya kita ambil dari notasi-notasi tersebut, dimulai dari paling bawah.

lagi-lagi lebih mudah dipahami klo dikasih contoh.
misalnya mo ngubah angka 26 menjadi bilangan biner:
26 : 2 = 13 => 0 (gak ada sisa)
13 : 2 = 6   => 1 (ada sisa)
6 : 2   = 3   => 0 (gak ada sisa)
3 : 2   = 1   => 1 (ada sisa)
1 : 2   = 0   => 1 (ada sisa)
jadi bilangan biner untuk angka 26 adalah 1 1 0 1 0
mudah bukan,.?!

sebelumnya sudah saya singgung sedikit kalo sistem bilangan biner merupakan sistem bilangan berbasis dua yang penulisannya hanya menggunakan angka 0 dan 1. sistem bilangan biner modern ditemukan oleh Gottfried Wilhelm Leibniz pada abad ke-17. sistem bilangan biner ini merupakan dasar dari semua sistem bilangan berbasis digital. konon kabarnya, sang penemu sistem bilangan biner modern terinspirasi oleh kebesaran Tuhan yang menciptakan dunia dan seisinya ini dari suatu ketiadaan (0) menjadi ada (1). makanya banyak peralatan elektronik yang menggunakan notasi 0 (lingkaran) sebagai keadaan power off (mati), dan notasi 1 (garis tegak vertikal) sebagai power on (hidup). tombol power juga sering dinotasikan dengan gambar lingkaran dan garis tegak di dalamnya, sebagai pertanda bahwa tombol itulah yang menentukan mati/hidupnya suatu device. sama seperti kuasa Tuhan bukan,.?!